transbisnis.com | Bagi anda yang berminat bekerja sebagai TKI di Arab Saudi pasti anda berntanya bagaimana menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Arab Saudi?
BACA JUGA: TKW cantik ini tidur bareng dan sering digilir majikan di dalam kamar
Redaksi transbinis mencoba merangkum syarat-syarat menjadi TKI di Arab Saudi sebagai berikut:
-Umur minimal 25 s/d 45 tahun (supir, ex-Saudi umur 50 tahun keatas masih boleh), umur 22-35 (worker), umur minimal adalah 22 tahun. Khusus untuk lowongan Malaysia umur minimal 19 tahun, dan umur maksimal adalah 38 tahun.
-Lulus medical check-up (bayar biaya medical check-up sebesar Rp.500rb – Rp.650rb). Lulus GAMCA (bayar biaya GAMCA sebesar Rp.1jt-Rp.1,2jt).
-Siap dana untuk membayar BIAYA PROSES PEMBERANGKATAN sesuai lowongan yang hendak dilamar.
-Ready-passport.
-KTP, KK, Akta Lahir (fotokopi dan asli).
-Ijazah Pendidikan Terakhir (fotokopi dan asli).
-Surat Izin dari Orangtua atau Wali (khusus yang WANITA/mahrom).
-Pasfoto berwarna ukuran 4×6 cm dengan background putih sebanyak 2 (dua) lembar.
-Pasfoto berwarna ukuran 4×6 cm dengan background merah sebanyak 12 (dua belas) lembar.
-Wajib mengisi formulir dan menandatangani peraturan dasar proses pemberangkatan.
-Membawa Materai Rp.6000,- sebanyak 1 lembar.
-Sertifikat Khusus yang pernah di-ikuti (fotokopi dan asli).
BACA JUGA: TKW cantik ini mandikan si Akong dan gosok-gosok sampai bersih malah dituduh pegang anunya
Kewajiban TKI selama di Arab Saudi:
-Untuk calon TKI supir ditambah persyaratan SIM (Surat Izin Mengemudi) sesuai lowongan yang ada, harus lulus drive-test.
-Semua Dokumen HARUS ASLI dan di-kopi 1 rangkap.
-Untuk skilled worker dilakukan pengujian sehubungan dengan posisi yang tersedia.
-Untuk lowongan di Saudi di-utamakan yang sudah mengenal dakwah Sunnah atau bermanhaj salaf, namun jika ada diantara masyarakat umum yang ingin mendaftar kami siap membantu.