transbisnis.com | Pada perdagangan Kamis (17/11/2022) harga minyak mentah terkoreksi tipis di mana harga minyak mentah west texas intermediate (WTI) untuk pengiriman Desember 2022
Di New York Mercantile Exchange ada di US$ 85,22 per barel, turun 0,43% dari sehari sebelumnya yang ada di US$ 85,59 per barel.
Harga minyak terkoreksi setelah pengiriman minyak Rusia melalui pipa Druzhba ke Hungaria dimulai kembali dan meningkatnya kasus Covid-19 di China membebani sentimen.
Melansir Bloomberg, Menteri Luar Negeri Hungaria Peter Szijjarto mengatakan pengiriman minyak mentah Rusia ke Eropa Timur telah dilanjutkan setelah perbaikan teknis di Ukraina.
Selain itu, meredanya ketegangan di Polandia juga membuat harga minyak turun.
Para pemimpin NATO dan Polandia mengatakan tidak ada indikasi bahwa rudal yang menyerang wilayah Polandia adalah serangan dari Rusia.
Presiden AS Joe Biden dan para pemimpin Eropa mendesak kehati-hatian dalam menyelidiki asal usul rudal.
Harga minyak mentah tertahan bulan ini karena kekhawatiran permintaan yang mengimbangi risiko pasokan.
Investor terus mencermati setiap petunjuk kenaikan suku bunga di masa depan yang dapat memicu perlambatan ekonomi.
Di sisi lain, investor juga mencermati persediaan bahan bakar yang berada pada level terendah secara historis.(kontan)